Caleg Muda NasDem Tancapkan Panji Restorasi Hingga Pelosok Pesisir Barat
PESISIR BARAT (23 Oktober): Pernyataan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bahwa semangat restorasi harus hadir hingga ke seluruh wilayah Indonesia termasuk di pelosok-pelosok, sungguh menginspirasi Reza Sofyan.
Kalimat Surya Paloh itu dipegang teguh Reza Sofyan (Resof) caleg DPRD Partai NasDem Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung. Di usianya yang baru 26 tahun, ia tak segan menerabas hutan dan jalan licin tanpa aspal yang hanya dapat ditempuh menggunakan sepeda motor.
Reza yang maju di Dapil 4 Pesisir Barat meliputi Kecamatan Lemong, Karya Penggawa, Pulau Pisang dan Pesisir Utara ini menceritakan bahwa tempat konstituennya itu bahkan jauh dari kehidupan layak.
“Daerah ini terisolir dan pelosok banget. Warganya transmigran dari Pulau Jawa tahun 70-an zaman Presiden Soeharto,” jelasnya, kepada partainasdem.id, Selasa (23/10).
Reza merupakan representasi kader muda NasDem yang hadir hingga ke pelosok-pelosok. Bahkan ia rela menderita luka di kedua kakinya lantaran harus melalui akses jalan yang berat dan sulit dilalui.
“Dari Bandar Lampung butuh 6 sampai 8 jam perjalanan darat. Itu pun tanpa berhenti,” katanya.
Dapil Reza merupakan satu dari dua daerah di Lampung yang masuk kategori daerah tertinggal. Itulah yang menjadi salah satu pertimbangan Reza untuk maju membawa semangat restorasi dan perubahan di daerah tersebut.
“Masyarakat mau melihat dan senang karena kita beda dengan yang lain. Kita harus bergerak maju, taglinenya Pesisir Barat Bergerak,” tambahnya.
Reza yang memperebutkan 1 dari enam 6 kursi di Dapilnya itu mengakui bahwa mesin partai sangat mendukungnya dalam mengibarkan panji restorasi di Pesisir Barat.
Selain bertandem dengan caleg DPR RI Dapil Lampung I nomor urut 1 Taufik Basari, ia juga didukung Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) NasDem yang juga Bupati Pesisir Barat, H Agus Istiqlal.
“Saat ini mesin partai sudah terbentuk sampai ke tingkat DPRt dan siap memenangkan NasDem. Partai bekerja untuk partai. Caleg bekerja keras dengan kemampuan yang dimiliki. NasDem hadir sampai ke pelosok-pelosok,” katanya.
Reza juga memiliki cara baru yangblebih segar dalam meraih simpati publik. Ia lebih menekankan pada kampanye gagasan bukan politik uang.
“Kita ini kampanye kreatif saja, kampanye inovatif. Menyediakan ruang bagi generasi milenial dan pengembangan anak muda. Misalnya menjual kopi mentah, sekarang kita promosikan dalam digitalisasi e-commerce,” jelas Reza.
Ia pun tak segan untuk bermalam di kampung atau peratun- sebutan masyarakat Pesisir Barat – demi menyerap aspirasi dan suara warga. Aspirasi itu di antaranya adalah masih sulitnya akses infrastruktur, air bersih, listrik dan pelayanan kesehatan.
“Masyarakat sangat menerima karena menginginkan pemimpin yang mengerti dan cerdas. Pemimpin cerdas masyarakatnya juga cerdas. Untuk menjadi daerah maju masyarakat harus menghakimi ulah-ulah politisi yang bermain politik uang,” kata Reza.
Reza pun mengaku NasDem mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat yang senang bisa melihat spanduk Ketua Umum NasDem Surya Paloh di daerahnya. Tak jarang Reza memiliki empat hingga lima agebda pertemuan dalam satu harinya dalam setiap kali kunjungan.(*)
