Menangi Jokowi dan NasDem Sama Penting
JAKARTA (17 November): Ketua DPP Partai NasDem Bidang Media dan Informasi Publik Willy Aditya menegaskan bahwa dukungan kader NasDem dalam memenangkan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 merupakan dukungan yang solid.
"Jokowi Presidenku, NasDem Partaiku, itu sudah kita gaungkan sejak awal saat konsolidasi akbar di Kemayoran satu tahun lalu. Jadi sudah jelas bahwa kader NasDem linear mendukung keputusan partai," kata Willy di Jakarta, Jumat (16/11).
Semua caleg NasDem, kata Willy, telah menyetujui peraturan organisasi yang mengutamakan asas linearitas partai. Artinya, tidak ada alasan bagi caleg NasDem untuk tidak memenangkan Jokowi-Amin dalam Pilpres 2019 mendatang. Peraturan organisasi tersebut juga mengatur sanksi dan insentif untuk para caleg.
"Insentifnya ialah partai memfasilitasi kampanye berupa APK (alat peraga kampanye) bagi caleg yang sesuai dengan misi partai untuk memenangkan pilpres dan pileg. Bagi yang tidak mengkampanyekan pilpres tentu akan ada sanksi dari partai," tutur Willy.
Dalam Pemilu Serentak 2019 mendatang, NasDem memiliki dua target utama yaitu menempati posisi tiga besar suara partai terbanyak dan memenangkan Jokowi-Amin. NasDem juga mentargetkan meraih 100 kursi DPR-RI.
"Untuk itu NasDem memprioritaskan pilpres dan pileg dengan porsi yang sama. NasDem mempunyai target masing-masing di sana," paparnya.
Kesiapan NasDem dalam memenangkan pilpres dan pileg, kata Willy, merupakan efek dari ketegasan partai dalam mendukung kandidat capres dan cawapres. Tingkat penerimaan kader terhadap kandidat capres dan cawapres yang diusung partai tinggi lantaran NasDem sejak awal tetap konsisten mendukung Jokowi.
"NasDem merupakan partai yang loyal terhadap Jokowi sehingga kader sudah mengetahui bahwa memenangkan Jokowi-Amin sama pentingnya dengan memenangkan Pemilu Legislatif," tuturnya. (Uta/*)