a

Opini

Pertarungan politik tanda-tanda ancaman terhadap kerukunan dan persatuan serta kemajuan nasional sudah terasa ketika sejumlah politisi dan pengamat menggunakan istilah ‘pertarungan politik’ dalam memaknai Pileg dan Pilpres Serentak mendatang. Alih-alih pertarungan menjaga kerukunan dan persatuan serta kemajuan nasional, istilah ‘pertarungan politik’ dimaksud justru pertarungan berebut kekuasaan. Yaitu kekuasaan kursi baik yang ada di lembaga legislatif maupun yang berada di eksekutif, yaitu pemilihan kursi dan pasangan presiden/wakil presiden.

Masyarakat Indobesia baru saja melewati pertunjukan 'drama' penentuan sepasang kekasih (Capres-Cawapres). Alur cerita penuh tanda tanya dan berakhir di luar predeksi semua orang.

Sebenarnya indikasi sudah ada, dan bahkan mengarah satu nama, namun berubah di detik-detik terakhir penentuan. Siapa menyangka Jokowi akhirnya meminang seorang ulama senior yang mempunyai segudang pengamalan di birokrasi pemerintahan. Ulama senior itu adalah Prof Dr KH Ma’ruf Amin, Ketua MUI dan Rais Aam PBNU sekarang.