INILAH perjalanan pertama kali keluar kota yang mengesankan nan juga menegangkan. Mengesankan karena Pulau Sumba di Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan alam yang indah dan eksotik. Menegangkan karena kunjungan ini dibayang-bayangi badai tropis yang melanda Provinsi NTT.
ADA yang unik dari tema konsolidasi Partai NasDem se Indonesia. Selain bertukar gagasan memeras otak, keringat juga ikut terperas.
Sepeda dan konsolidasi, dua hal yang digagas Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali. Dalam lawatannya konsolidasi ke sejumlah DPW, mulai dari Pulau Jawa hingga Sumatera, Ahmad Ali atau AA selalu menyempatkan satu agenda; bersepeda.
Apa yang perlu dimaknai?
“APA identitas Partai NasDem?”
“NasDem adalah Partai Gagasan”.
Tepatnya konsolidasi gagasan. NasDem sedari awal mendapuk diri sebagai rumah tempat bersemayam pikiran-pikiran bernas bagi kemajuan demokrasi politik dan ekonomi. Politik tanpa mahar, salah satu bentuk nyatanya.
POLITIK di era postmodernitas sekarang ini, mesti memijak sebuah pendekatan yang terpisah dari liberalisme dan juga pandangan tradisional, hanya berorientasi kekuasaaan. Kita butuh politik gagasan, sebuah pandangan yang bergerak melampaui sebatas kekuasaan.
TIDAK bisa lagi kita melihat Kyal Sin menari, atau memeragakan jurus taekwondo. Remaja yang karib disapa Angel itu, tewas tertembak di bagian kepalanya saat terjadi bentrok dengan polisi antihuru hara dalam demo menentang kudeta militer Myanmar, di Kota Mandalay, Rabu, 3 Maret 2021.
DALAM berbagai kesempatan, Surya Paloh, Ketua Umum Partai NasDem, mengemukakan bahwa partai politik mengalami krisis kepercayaan rakyat. Partai NasDem hadir sebagai ikhtiar untuk mengembalikan kedudukan, peran penting dan strategis partai dalam sistem ketatanegaraan Indonesia. Pandangan Pak Surya itu diperkuat dengan hasil survei yang menempatkan partai politik sebagai lembaga dengan tingkat kepecayaan rakyat terendah.
SEBELUM 1697, orang-orang Eropa percaya bahwa semua angsa berwarna putih. Sampai dengan penemuan angsa hitam oleh penjelajah Belanda, Willem de Vlamingh, pada 1697 di Australia bagian barat. Penemuan itu membuat orang-orang Eropa terkejut. Fenomena angsa hitam oleh Nasim Talleb dalam The Black Swan: The Impact of the Highly Improbable diteorisasikan sebagai kejadian langka yang tidak terbayangkan dan mengakibatkan perubahan besar.
“Saya ucapkan selamat ulang tahun ke-9 kepada Keluarga Besar Partai NasDem dan sekaligus selamat menjadi partai besar yang disegani.”
PERNYATAAN di atas saya kutip dari pidato Presiden RI, Joko Widodo saat menghadiri acara puncak HUT ke-9 Partai NasDem yang dilaksanakan secara virtual di Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem, Jakarta Rabu, (11/11).
Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dalam berbagai kesempatan termasuk saat kampanye akbar yang digelar pada 13 April 2019 di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, menekankan pentingnya memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam upaya mewujudkan Indonesia yang hebat. Maka di periode kepemimpinannya yang kedua kini, pemerintah lebih menekankan membangun SDM, setelah di periode pertama fokus dengan pembangunan infrastruktur. SDM yang mumpuni tersebut nantinya diharapkan mampu mendorong UMKM untuk "go digital".
PANDEMI yang belum juga usai, membuat kita masih berada dalam situasi sulit. Situasi yang memaksa kita untuk mencari keseimbangan dari banyak pilihan yang dilematis. Kemanusiaan dengan kemiskinan, kematian dengan kelaparan.
Berbeda dengan pilkada sepuluh tahun terakhir yang diikuti banyak calon, kini Pilkada Gresik 2020 hanya diikuti dua pasangan calon kepala daerah, yakni Mohammad Qosim (petahana)-Asluchul Alif (QA) versus Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah (NIAT).
Banyak pihak menyebut pilkada di kota santri itu akan berlangsung seru dan sangat menarik untuk dikaji, karena pertarungan head to head bakal berjalan begitu ketat dan kompetitif.
Menariknya lagi, kedua pasangan calon itu sama-sama memiliki jaringan dan basis dukungan kuat di masyarakat, serta sama-sama memiliki kemampuan logistik memadai.
TRADISI membaca, memahami, menginternalisasi, serta menegosiasi nilai pemikiran dan keteladanan tokoh dalam konteks gerakan sosial-politik adalah jalan “benar” yang seharusnya ditempuh generasi muda dewasa ini. Ada sebuah adagium: “Pemikiran tanpa gerakan akan melahirkan intelektualisme, sementara gerakan tanpa pemikiran akan melahirkan anarkisme”.
INDONESIA akan menyelenggarakan Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020, setelah ditunda akibat bencana non-alam pandemi Covid-19. Pemerintah, DPR, dan KPU menyepakati untuk melanjutkan tahapan dan proses penyelenggaraan Pilkada serentak. Untuk merespon hal itu, pemerintah mengeluarkan Perppu Nomor 2 Tahun 2020 sebagai dasar hukum melanjutkan tahapan Pilkada itu.
PERJALANAN keliling Tanah Air adalah momen yang menyenangkan bagi saya. Untuk menikmati betapa kaya dan beragamnya keindahan negeri ini, juga untuk menyerap energi perubahan yang terhampar di sepanjang perjalanan.
BEBERAPA tahun lalu, satu kejadian yang cukup menghebohkan terjadi di jagat Twitter. Kala itu, ada seorang selebtwit mengunggah sebuah cerita sejarah para pendiri bangsa. Sebuah dialog imajiner antartokoh Soekarno, Soepomo, Yamin, Agoes Salim, dan lainnya, bicara tentang usulan dasar negara. Betapa ringan sejarah perumusan dasar negara diceritakan dalam sebuah dialog tersebut. Sidang dialogis BPUPK dalam proses lahirnya Pancasila dan UUD 1945 tersaji dengan apik di sana.