a

Ahmad sahroni Tag

JAKARTA (6 Februari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jawa Barat Kombes Dede Yudi Ferdiansyah segera mengevaluasi jajarannya terkait pelaksanaan analisis kesehatan dan psikologis siswa di sekolah tersebut. Pasalnya, siswa bernama Valyano Boni Raphael diberhentikan dari SPN Polda Jawa Barat diduga berdasarkan hasil analisis psikologis yang bermotif kebencian. “Pak Kepala SPN, enggak bisa begini, Pak. Ini cara melaporkan cuma analisa kebencian kepada seseorang. Ini harus dievaluasi, Pak!” tegas Sahroni saat memimpin Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komisi

JAKARTA (4 Februari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mendesak Propam Polri mengusut tudingan bandar narkoba yang diduga menyetor ratusan juta rupiah kepada anggota Polres Labuhanbatu, Sumatra Utara. “Agar tak jadi fitnah, Propam wajib usut secara tuntas, objektif, dan transparan lalu sampaikan ke publik seperti apa hasil penelusurannya, agar semua menjadi jelas dan terang,” tegas Sahroni melalui keterangan tertulis, Selasa (4/2/2025). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan DK Jakarta III (Kota Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) itu mendorong Polda Sumatra Utara segera

JAKARTA (30 Januari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, geram dengan ulah pelaku yang menganiaya NN, 10, di Nias Selatan, Sumatera Utara. Polri didesak menjerat pelaku dengan pasal berlapis yakni penganiayaan dan pasal perlindungan anak. “Saya minta polisi pastikan kasus ini diusut tuntas sehingga korban bisa mendapat keadilan. Jerat pelaku dengan pasal berlapis, yaitu penganiayaan dan pasal perlindungan anak, dengan pidana maksimal," kata Sahroni, Rabu (29/1/2025). Sahroni juga mendesak korban dipisahkan dari keluarga yang menganiayanya demi keamanan korban. Pelaku juga harus menjalani pemeriksaan kejiwaan

JAKARTA (30 Januari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mendorong penindakan tegas pada oknum polisi di Aceh yang diduga memaksa pacarnya melakukan aborsi. “Saya minta Propam Polda Aceh bisa tegas tangani oknum ini. Langsung pecat saja dan lanjut proses pidananya, karena aborsi itu termasuk pidana," kata Sahroni, Kamis (30/1/2025). Sekretaris Fraksi Partai NasDem DPR RI itu menilai perbuatan pelaku sangat tidak bertanggung jawab. Pelaku harus menanggung konsekuensi hukum yang tegas. "Jangan hanya dilihat dari posisinya sebagai seorang polisi, tapi juga tindakan pidananya yang sangat tidak

JAKARTA (23 Januari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mengecam dan meminta agar bandar narkoba yang menusuk hingga menewaskan anggota Satnarkoba Polres Lahat, Sumatra Selatan, Bripda Faras Naban Atala, dihukum berat. Peristiwa penusukan terhadap anggota polisi itu dilakukan saat proses penangkapan dua bandar narkoba bernama Ebi, 27, dan Lindi Fernandes, 20, di Desa Simpang III Pumu, Sumatera Selatan, Rabu (22/1/2025). “Polisi dan jaksa jangan takut untuk beri pidana maksimal, tuntutan hukum mati untuk pelaku. Ini dia sudah bandar narkoba, melawan aparat, bahkan sampai membunuh," kata Sahroni

JAKARTA (22 Januari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Polri melakukan patroli digital dan mengusut sindikat perdagangan bayi di media sosial. “Saya yakin masih kasus perdagangan bayi seperti ini yang belum terungkap. Bisa jadi tidak melalui media sosial, tapi lewat jalur-jalur yang tidak terdeteksi. Di situlah Polri harus memainkan peran, bongkar semuanya,” ujar Sahroni melalui keterangan tertulis, Rabu (22/1/2025). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) itu menegaskan, Polri harus

JAKARTA (17 Januari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta Polda DI Yogyakarta menggunakan pendekatan restorative justice atau keadilan restoratif dalam menyelesaikan kasus pencurian lima batang kayu yang menjerat M, 44, di Hutan Negara Paliyan. Upaya restorative justice sempat terhambat akibat Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan Yogyakarta menolak permintaan tersebut. “Saya minta Pak Kapolda DIY segera memberi atensi untuk kasus ini, dorong penyelesaian menggunakan restorative justice. Masa iya, Pak Kapolda tega lihat kasus seperti ini dibiarkan terjadi di wilayahnya," ujar Sahroni melalui keterangan tertulis, Jumat

JAKARTA (13 Januari): Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mendapatkan apresiasi dari Ketua DPR RI Puan Maharani karena kiprahnya dalam membina klub sepeda ASC Monsters yang menorehkan prestasi di kancah dunia. "Maka dari itu saya bulatkan tekad melalui ASC Monsters ini. Kami bina semuanya dari penjaringan, pembibitan, latihan intensif di dalam dan luar negeri hingga pengiriman ke event-event kompetisi dunia," ujar Sahroni saat bertemu dengan Ketua DPR Puan Maharani di sela latihan di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (12/1/2025). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan

JAKARTA (2 Januari): Seluruh penegak hukum diminta meningkatkan kolaborasi agar pemberantasan korupsi pada 2025 semakin terarah dan fokus pada pemulihan atau pengembalian kerugian negara. "Komisi III berharap di tahun 2025 ini semua instansi penegak hukum bisa saling berkolaborasi untuk memberantas dan mencegah korupsi, sebagaimana menjadi concern utama Pak Presiden Prabowo," ungkap Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni melalui keterangannya, Rabu (1/1/2025). Sahroni menegaskan bahwa upaya pemberantasan tidak hanya fokus pada pemidanaan tetapi harus memaksimalkan pemulihan kerugian negara. "Paradigmanya harus diubah, bukan lagi hanya berfokus pada pidana

JAKARTA (27 Desember): Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, mendesak agar pelaku perundungan, meskipun masih anak-anak, diberikan sanksi tegas. Sahroni menilai, tindakan perundungan yang marak terjadi, termasuk kasus terbaru di MTs Kecamatan Gabus, Pati, Jawa Tengah, harus ditanggapi serius oleh aparat penegak hukum. "Polisi jangan anggap ini kenakalan anak biasa, ini penganiayaan, bullying. Walaupun pelakunya anak-anak, tetap harus ada sanksi atau hukuman yang setimpal," ujar Sahroni di Jakarta, Kamis (26/12). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan DK Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan