Sahroni Pastikan Kawal Kasus Polisi Tembak Warga di Kalteng
JAKARTA (20 Desember): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, memastikan mengawal kasus penembakan oleh oknum polisi terhadap warga di Kalimantan Tengah (Kalteng). “Komisi III akan terus mengawal kasus ini. Jika dilihat ada sedikit saja kejanggalan dalam prosesnya, pasti akan menjadi atensi bersama," kata Sahroni, Kamis (19/12). Sekretaris Fraksi Partai NasDem DPR RI itu menilai proses hukum yang dilakukan sudah tepat. Pihak berwajib sudah memecat Brigadir AK, pelaku utama penembakan disertai pencurian. "Sejauh ini, pelaku utamanya kan sudah di-PTDH. Tinggal selanjutnya kita pastikan bahwa ia mendapat
Sahroni: Keliru Bila Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Melalui Pernikahan
JAKARTA (18 Desember): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menilai tidak tepat jika kasus kekerasan seksual diselesaikan melalui cara adat atau pelaku dan korban dinikahkan. Cara seperti itu dinilai keliru. Hal itu disampaikan Sahroni merespons pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait maraknya penyelesaian kasus kekerasan seksual melalui cara adat atau pelaku dan korban dinikahkan. Pernyataan itu disampaikan Listyo dalam sambutannya di peresmian Direktorat PPA dan PPO Bareskrim Polri, Selasa 17 Desember 2024. “Saya kira logika kearifan lokal yang seperti ini perlu dikoreksi. Ini
Manfaatkan Kemajuan Teknologi untuk Perkuat Sinergitas Polri-Masyarakat
JAKARTA (17 Desember): Maraknya kasus kekerasan yang viral di media sosial menarik perhatian Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni. Menurutnya, fenomena itu adalah bentuk evolusi dari sistem keamanan lingkungan (siskamling) yang kini memanfaatkan kemajuan teknologi. “Fenomena viralin kasus sebenarnya seperti evolusi saja dari siskamling, ronda, kamtibmas, atau program keamanan apapun yang dilakukan oleh masyarakat,” ujar Sahroni melalui keterangan tertulis, Senin (16/12). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan DK Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu) itu, menilai kehadiran teknologi memberikan kesempatan bagi masyarakat
Sahroni Desak Polri Tindak Tegas Pelaku Pengeroyokan Bocah di Boyolali
JAKARTA (12 Desember): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mendesak Polri segera menangkap belasan pengeroyok bocah 12 tahun di Wonosegoro, Boyolali, Jawa Tengah (Jateng). Para pelaku harus ditindak tegas. “Saya minta Pak Kapolres Boyolali segera gerak cepat. Langsung lakukan penahanan para pelaku yang terlibat. Jerat semuanya dengan pasal kekerasan dan penganiayaan, tidak usah ada mediasi. Hukum maksimal karena ini sadis sekali," kata Sahroni, Rabu (11/12). Sekretaris Fraksi Partai NasDem DPR itu menilai perbuatan pelaku sangat sadis terhadap korban yang masih di bawah umur. "Kalau dia
Sahroni Minta PPATK dan Polri Usut Tuntas Donasi Pengobatan Agus Salim
JAKARTA (6 Desember): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Polri mengusut tuntas polemik terkait donasi pengobatan Agus Salim. “Ya untuk kasus Agus ini, saya minta PPATK dan Polri langsung turun tangan, selesaikan dengan cepat. Diusut dan dibuktikan saja soal dugaan yang beredar, biar clear,” kata Sahroni, Jumat (6/12). Agus Salim yang menjadi korban penyiraman air keras, viral di media sosial. Setelah menarik simpati masyarakat atas insiden yang menimpanya, Agus kemudian mendapat sorotan karena diduga menyalahgunakan
Perlu Kolaborasi Semua Pihak Berantas Praktik Judi Online
JAKARTA (5 Desember): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, prihatin karena para pemain judi online (Judol) didominasi oleh anak sekolah. Hal itu merujuk pada laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang menyebut 80% pemain judol adalah pelajar dan mahasiswa. "Sebenarnya ini sangat miris, generasi muda kita malah kecanduan judi online ketimbang bekerja atau menabung. Makanya yang kayak gini harus segera disadarkan," ujar Sahroni, Kamis (5/12). Legislator Partai NasDem dari Daerah Pemilihan DK Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu) itu
NasDem Berharap Bazar UMKM Tingkatkan Perekonomian Rakyat
JAKARTA (2 Desember): Sekretaris Fraksi Partai NasDem DPR RI, Ahmad Sahroni, berharap bazar usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam rangka memperingati HUT ke-13 Partai NasDem dapat meningkatkan perekonomian rakyat. “Kalau dilihat, mudah-mudahan ini bermanfaat buat UMKM yang ada di sekeliling kita dan kalau bisa tiap tahun dibuat lebih besar, lebih banyak agar mencakup semua orang yang melakukan UMKM,” ujar Sahroni saat membuka bazar UMKM dalam rangka memperingati HUT ke-13 Partai NasDem yang digelar Forum Staf Administrasi dan Tenaga Ahli Anggota (Forsata) NasDem DPR RI
Sahroni Minta Kejagung Lengkapi Kekurangan Alat Sadap
JAKARTA (26 November): Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) mengembangkan alat sadap yang dimiliki, mengikuti perkembangan teknologi. Hal itu disampaikan Sahroni seusai inspeksi mendadak (sidak) alat sadap di sebuah ruangan di Gedung Utama Korps Adhyaksa. "Kekurangan yang mesti diadakan kembali," kata Sahroni di Gedung Kejagung, Jakarta, Selasa (26/11). Legislator NasDem yang sudah tiga periode duduk di Senayan itu menyebut Kejagung harus siap dengan berbagai perkembangan teknologi. Berbagai kekurangan alat sadap yang dimiliki harus segera dilengkapi. "Teknologi ini kan semakin tahun perkembangannya semakin
NasDem Desak Usut Tuntas Praktik Tambang Ilegal di Sumbar
JAKARTA (25 November): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, meminta Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono mengusut tuntas praktik tambang ilegal di Sumatera Barat (Sumbar). Termasuk, membongkar siapa pun pihak yang terlibat dan membekingi tambang ilegal yang diduga menjadi pemicu tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Kompol (Anumerta) Ulil Ryanto Anshari. “Kita minta sekaligus mendesak agar terkait illegal mining, apa pun namanya, siapa pun yang bekingi, tindak tegas. Secepatnya! Kita minta memberantas apa yang terjadi di sana. Siapa pun yang terlibat harus disikat oleh Polda
NasDem Dorong KPK Utamakan Pencegahan Korupsi
JAKARTA (18 November): Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ahmad Sahroni, berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengutamakan pencegahan korupsi agar terbentuk sistem penegakan hukum yang baik. “Dengan cara pencegahan yang lebih banyak, tapi dengan cara yang lebih eksklusif. Bagaimana mengharmonisasi pencegahan yang lebih utama agar terbentuk sistem yang terbaik untuk masa depan republik ini,” ujar Sahroni kepada calon pimpinan KPK, Setyo Budiyanto, saat Rapat Pleno Pemilihan dan Penetapan Calon Pimpinan KPK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/11). Legislator NasDem dari Daerah