a

Anggota Komisi VII DPR Tag

NGAMPRAH (25 Januari): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Rian Firmansyah menggelar pelatihan kewirausahaan yang diikuti ratusan pemuda dari wilayah Bandung Barat dan Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Acara yang digelar bersama dengan Balai Diklat Industri, Kementrian Perindustrian (Kemenperin) di Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat itu diikuti sekitar 300 orang dari kalangan milenial dan generasi z. “Tentunya ini langkah awal untuk memperkuat dan mempertajam keahlian melalui pelatihan yang diharapkan bisa memperkuat karakter dan skill untuk lebih siap kerja,” ucap Rian, Selasa (23/1). Pelatihan kewirausahaan

AIMAS (25 Januari): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Rico Sia bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) selaku mitra kerja komisi VII DPR melatih peternak di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, tenang pengolahan pakan ternak berbahan baku lokal untuk memenuhi kebutuhan pakan tenak yang sehat dan bergizi. "Program pelatihan ini merupakan bagian dari aspirasi DPR RI yang bekerja sama dengan BRIN untuk meningkatkan kapasitas peternak di wilayah Kabupaten Sorong, sehingga mereka mampu mengolah bahan baku lokal menjadi pakan ternak yang sehat

AIMAS (13 Desember): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, menyalurkan Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya. Sebanyak 1.500 rumah tangga tidak mampu, mendapat sambungan listrik gratis. Program tersebut berasal dari Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Program itu masuk dalam Tahun Anggaran 2023 dan tersalurkan melalui wakil rakyat. Dalam kesempatan Peresmian dan Penyalaan Pertama BPBL tersebut, Rico menegaskan program itu diperuntukan bagi masyarakat tidak mampu agar dapat mengakses listrik seperti masyarakat

JAKARTA (15 November): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, mendesak pemerintah melalui PLN untuk serius menjamin ketersediaan listrik di seluruh wilayah Papua. Termasuk ketersediaan listrik di Raja Ampat untuk menunjang sektor pariwisata dan UMKM. "Raja Ampat dijuluki sebagai sepenggal surga di bumi, pulau indah di Tanah Papua. Di sana pariwisata menjadi andalan, namun disayangkan listrik tidak maksimal," ujar Rico dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR dengan Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman Hutajulu, Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi

NGAMPRAH (10 November): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rian Firmansyah, menggelar pelatihan digital marketing untuk pelaku UMKM Bandung Barat, di Ngamprah, Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (9/11). Pelatihan yang merupakan kerja sama Rian dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu diikuti pelaku UMKM yang tergabung dalam forum muda kreatif (Formatif). Rian menyatakan, digital marketing menjadi salah satu solusi bagi UMKM dalam mengembangkan jaringan pemasaran, baik di tingkat nasional maupun internasional. "Melalui digital marketing, memungkinkan pelanggan atau pembeli mendapatkan informasi mengenai suatu produk

JAKARTA (7 November): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, menyoroti masih adanya tambang-tambang ilegal di wilayah Papua Barat. Salah satu yang disoroti Rico adalah tambang emas di Distrik Masni, Papua Barat. "Di dapil kami juga di (Distrik) Masni ada pertambangan emas yang sudah pernah diberantas, ada yang sudah ditangkap, namun sekarang mulai beraktivitas lagi dengan alat-alat berat yang cukup banyak di sana, di Papua Barat," ujar Rico dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR dengan Dirjen Minerba Kementerian Energi dan

AIMAS (19 Oktober): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar sosialisasi 'Aneka Olahan Pangan Sagu', di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (14/10). Sosialisasi ini diikuti ratusan warga masyarakat Sorong. Mereka diberikan pengetahuan terkait olahan sagu sebagai bahan pangan yang bisa menggantikan beras dan tepung terigu. "Kegiatan ini dilakukan agar masyarakat tahu bagaimana cara mengolah sagu. Malah sesungguhnya, dengan pelatihan ini, kita bisa memperkenalkan sagu secara nasional, atau bahkan pasar global," ujar Rico. Legislator NasDem

SORONG (18 Oktober): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar Sosialisasi Teknologi Pengolahan dan Pengemasan UMKM, di Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (17/10). Sebanyak 150 pegiat UMKM di Sorong menjadi peserta sosialisasi. Mereka diberikan pengetahuan tentang jenis, metode, dan cara pengemasan produk secara baik dan benar. "Maksud dan tujuan kegiatan ini supaya para pelaku UMKM dapat membuat kemasan produk mereka jadi bagus dan memberi nilai tambah. Semoga ilmunya bermanfaat,' ujar Rico. Legislator dari dapil Papua

SORONG (21 September): Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, berkomitmen memajukan sektor industri kecil dan menengah (IKM) di Papua Barat Daya. Berbagai pelatihan, bimbingan teknis, hingga pemberian modal usaha terus digencarkan untuk menumbuhkan IKM di provinsi baru itu. Teranyar, Rico yang merupakan anggota Komisi VII DPR RI, menggandeng Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menggelar berbagai pelatihan dan bimtek di Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Tambrauw, dan Raja Ampat. Rico mengatakan, berbagai pelatihan yang diberikan merupakan upaya untuk menggenjot kemajuan sektor IKM di Papua Barat

WAISAI (19 September): Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Rico Sia, menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menggelar sosialisasi teknik pengolahan rumput laut, di Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, Senin (18/9). Sekitar 200 warga Raja Ampat menjadi peserta sosialisasi tersebut. Mereka diberikan pengetahuan mengenai pengelolaan rumput laut. "Potensi sumber daya khususnya rumput laut, sangat besar di sini. Untuk itu, kami berkomitmen bersama BRIN memberikan pengetahuan untuk pengelolaan rumput laut," ujar Legislator NasDem dari Dapil Papua Barat itu. Instruktur yang sudah berpengalaman