Image Alt

Kurikulum Merdeka Tag

PADANG (8 Agustus): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Lisda Hendrajoni, menilai implementasi kurikulum merdeka belajar merupakan tuntutan zaman dalam menyiapkan generasi masa depan yang unggul. "Sebagaimana ungkapan 'Didiklah anak-anakmu sesuai dengan zamannya'. Karenanya, kita mengapresiasi dan mendukung implementasi program kurikulum merdeka sehingga ilmu yang diperoleh anak didik sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan zaman," kata Lisda saat menjadi pemateri di Workshop Sosialisasi Kurikulum Merdeka di Padang, Sumatra Barat, Senin (7/8). Lisda mengatakan, implementasi kurikulum tersebut perlu dibarengi kesiapan sarana dan prasarana penunjang serta

MAKALE (25 Juli): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Eva Stevany Rataba, bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) menggelar sosialisasi Kurikulum Merdeka di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Selasa (25/7). Kegiatan itu diikuti guru SD hingga SMA se-Kabupaten Tana Toraja, Toraja Utara, dan Enrekang. Eva mengatakan, sosialisasi itu bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para guru terkait Kurikulum Merdeka. Hingga saat ini masih banyak guru, peserta didik, dan masyarakat yang belum memahami kurikulum tersebut secara utuh. "Kurikulum itu setiap saat dapat berubah sesuai

JAKARTA (17 April): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ratih Megasari Singkarru menilai penerapan kurikulum merdeka oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) sudah cukup baik. “Kemendikbud-Ristek mengatakan kurikulum darurat dapat mengatasi dan mengurangi learning loss. Waktu itu, karena dinilai cukup baik akhirnya kurikulum darurat digodog lagi menjadi kurikulum prototipe, yang sekarang kita kenal dengan kurikulum merdeka,” ujar Ratih, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/4). Kepala Kelompok Fraksi (Kapoksi) Partai NasDem Komisi X DPR RI itu menjelaskan, untuk saat ini kurikulum