Lisda: Cegah Perundungan dengan Meningkatkan Pendidikan Karakter
JAKARTA (4 Maret): Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Lisda Hendrajoni menyoroti kasus perundungan anak yang kembali marak terjadi di Indonesia. “Kasus perundungan harus menjadi perhatian khusus pascakasus beruntun yang terjadi dalam sepekan terakhir di Indonesia. Mirisnya, kasus-kasus ini melibatkan anak-anak kita yang masih berada di bangku sekolah,” ungkap Lisda dalam keterangannya, Minggu (3/3). Lisda menyoroti kasus perundungan yang terjadi di Jakarta yang melibatkan anak selebriti, juga kasus serupa di salah satu pesantren di Kediri, Jawa Timur. Mirisnya peristiwa di Kediri tersebut mengakibatkan korban meninggal
Lisda Sebut Media Sosial Jadi Faktor Pemicu Perundungan
MALANG (6 Oktober): Salah satu faktor yang menyebabkan anak melakukan perundungan adalah penggunaan gawai (smartphone). Media sosial hingga game online dapat menjadi faktor pemicu bagi anak untuk melakukan perundungan dengan mencontoh apa yang ada di media sosial maupun game online. Hal itu disampaikan anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Lisda Hendrajoni, di sela Kunjungan Kerja Reses Komisi X ke Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (4/10). "Kita sekarang ini ada kesenjangan. Anak begitu lahir sudah kenal handphone, kenal internet dan lain-lain. Sedangkan orangtuanya masih
Ratih Harap Semua Pihak Ciptakan Lingkungan Sekolah Yang Aman
JAKARTA (1 Oktober): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ratih Megasari Singkarru, menyampaikan keprihatinan mendalam atas kasus perundungan di SMP Negeri di Cilacap, Jawa Tengah. Kasus itu harus menjadi momentum refleksi diri untuk membangun lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan. "Peristiwa menyakitkan itu bukan hanya mengguncang korban dan keluarganya, tetapi juga kita semua sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan empati," ujar Ratih dalam keterangannya, Sabtu (30/9). Ratih menambahkan, empati, dukungan moral, dan bantuan psikologis sangat dibutuhkan oleh korban
Pencegahan Perundungan di Lingkungan Pendidikan Harus Menjadi Prioritas Bersama
JAKARTA (29 September): Pencegahan perundungan di satuan pendidikan harus menjadi prioritas bersama melalui sistem pendidikan yang mengedepankan pembentukan karakter dan budi pekerti yang lebih baik, sebagai bagian dari upaya melahirkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang berdaya saing di masa datang. "Bermunculannya kasus perundungan di lingkungan pendidikan sangat mengkhawatirkan kita. Evaluasi menyeluruh harus dilakukan terkait pola pencegahan dan pengajaran yang diterapkan, untuk mencegah kasus-kasus perundungan berulang," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/9). Sejumlah kasus perundungan di lingkungan pendidikan mengemuka lagi
Amelia Anggraini Usulkan Kurikulum Anti Bullying
JAKARTA (26 Juli): Ketua Bidang Perempuan dan Anak Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Amelia Anggraini menilai, kasus perundungan (bullying) anak hingga meninggal dunia yang terjadi di Tasikmalaya, Jawa Barat, membuktikan jika dampak bullying sangat mengerikan bagi mental anak. “Perundungan ini dampaknya mengerikan dari yang dipikirkan orang. Ingat, perundungan bukan candaan, karena dampaknya secara psikologis sangat berat," ungkap Amelia Anggraini dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/7). Biasanya, jelas Amel, korban yang mengalami perundungan dapat mengalami stres, tidak memiliki kepercayaan diri, tidak dapat bersosialisasi secara normal, bahkan hingga