Ketua KPU Husni Kamil Manik Meninggal Dunia
JAKARTA (8 Juli): Bangsa ini kembali kehilangan sosok berintegritas. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik meninggal dunia di RSP Pertamina, pada Kamis (7/7) sekitar pukul 21.00 WIB pada usia 41 tahun.
Komisioner KPU Ferry Kurnia membenarkan kabar duka tersebut. Ferry mengaku mendapatkan kabar tersebut dari salah satu koleganya di KPU, Hadar Nafis Gumay.
"Iya betul, pak Ketua sekitar setengah jam yang lalu meninggal di Rumah Sakit Pertamina," kata Ferry saat dihubungi Metrotvnews.com, Kamis (7/7).
Kepastian kabar duka ini didapat setelah salah satu rekan Ferry di KPU mengontak dokter yang menangani Husni di RSP Pertamina. Namun, Ferry belum mengetahui penyakit yang diderita Husni.
Sementara itu, Hadar Nafis Gumay terkejut dengan kabar duka itu. Hadar mengaku telah memonitor kondisi Husni sejak Kamis siang.
Hadar beberapa kali menghubungi pihak RSP Pertamina untuk mencari tahu keadaan Husni. Kata dia, Husni dirawat karena mengalami infeksi. Namun, belum ada kejelasan mengenai infeksi yang dideritanya.
Hadar mendapatkan kabar kondisi Husni menurun sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, kondisi Husni membaik setelah ditangani tim dokter.
Baik Ferry maupun Hadar mengaku tidak tahu penyakit yang diderita Husni. "Mendadak masuk rumah sakitnya. Yang jelas ada infeksi akut yang saya belum tahu di mana," tandas Hadar.
Husni Kamil Manik lahir di Medan 18 Juli 1975. Husni merupakan anggota KPU Sumatera Barat selama dua periode berturut-turut, 2003-2008 dan 2008-2013 sebelum memimpin KPU Pusat.
Alumni Master di Program Studi Pembangunan Wilayah dan Pedesaan Universitas Andalas Padang ini menjabat sebagai Ketua KPU sejak April 2012.
Presiden Joko Widodo yang sedang berada di Solo, Jawa Tengah, menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Husni Kamil Manik. Presiden menyampaikan belasungkawa di saat pembagian sembako kepada masyarakat di Gedung Graha Saba Buana, Solo, Jawa Tengah.
"Saya melihat beliau sangat bekerja keras dan memiliki integritas yang sangat baik. Untuk itu saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya," ujar Presiden Jokowi, Jumat (8/7).
Di mata Jokowi, Husni selalu merencanakan, menyiapkan, dan melaksanakan agenda pemilihan umum dengan sangat baik. Husni juga dikenal sebagai sosok yang sangat sederhana.*