Warga DKI Puas Kinerja Ahok
JAKARTA (30 Agustus): Warga DKI Jakarta masih puas dengan kinerja Pemerintah DKI Jakarta dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Peningkatan pelayanan kelurahan, kesehatan dan Petugas Prasaranan dan Sarana Umum (PPSU) paling dirasakan masyarakat.
Hal tersebut terungkap dari hasil survei lembaga survei Populi Center. Survei menunjukkan sebanyak 76,4 persen masyarakat DKI Jakarta merasa puas dengan kinerja Pemprov DKI Jakarta. Angka ini meningkat dibandingkan survei 2016 yang tingkat kepuasannya mencapai 69,8 persen.
Sementara tingkat kepuasan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki `Ahok` Tjahaja Purnama mencapai 74,3 persen. Persentasi tersebut juga meningkat dibanding survei 2016 sebesar 71 persen.
"Kepuasaan kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berbanding lurus dengan kepuasan kinerja Pemprov DKI Jakarta," ujar Nona Evita, peneliti Populi Center di Jalan Letjen Suparman, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (30/8).
Tidak berhenti hanya di situ, kepuasan masyarakat juga terbaca dengan program kerja Pemprov DKI Jakarta untuk program pelayanan kantor kelurahan (93,4%), PPSU atau pasukan oranye (91%), dan pelayanan puskesmas dan rumah sakit daerah (88,2%).
Masyarakat paling puas dengan program kesehatan (88.3%), pendidikan (87,3%), dan penghijauan (79.3%). Sementara itu, untuk program kerja yang paling tidak memuaskan yaitu program pemberantasan korupsi (54%), perekonomian (41.6%), dan kemacetan (24%).
"Ahok juga unggul saat responden diberikan pertanyaan terbuka mengenai tokoh yang paling layak dipilih menjadi gubernur DKI Jakarta. Responden menjawab (Ahok) 46.8 persen layak dipilih kembali jadi gubernur," kata Nona, seperti dilansir dari metrotvnews.com.
Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan 400 responden di enam wilayah DKI Jakarta, yakni Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan dan Kepulauan Seribu. Survei menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error kurang lebih 4,9 persen pada interval kepercayaan 95 persen.(*)