Zaini Djalil: Seluruh Pendukung Paslon Rusli-Islah Untuk Tetap Solid
BANDA ACEH (17 November): Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Aceh Zaini Djalil mengutuk dan menyayangkan terjadinya kekerasan menjelang Pilkada Aceh.
"Kami mengutuk dan menyayangkan terjadinya kekerasan pilkada di Aceh. Seperti pelemparan granat ke posko pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah oleh orang tidak dikenal," kata Zaini Djalil di Banda Aceh, Rabu (16/11).
Seperti diketahui sebelumnya, posko pemenangan calon Bupati dan wakil Bupati Bener Meriah, Rusli M Saleh dan T Islah yang diusung Partai Nasdem digranat orang tidak dikenal, Selasa (15/11) sekitar 21.15 WIB.
Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut namun akibat ledakkan, badan jalan di depan posko berlubang dan sebuah mobil berada dekat titik ledakan terkena serpihan granat.
Menurut Zaini Djalil, pelemparan granatan posko pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut telah menciderai pilkada Aceh. Serta telah mengganggu perdamaian maupun keamanan dan ketertiban masyarakat Aceh.
Lebih jauh Zaini Djalil menegaskan, siapa pun yang mengganggu perdamaian tersebut berarti telah mengkhianati rakyat Aceh. Karena itu, pihak kepolisian harus bertindak tegas dan segera mengungkap siapa aktor penggranatan tersebut.
"Pengungkapan motif dan pelaku ini penting untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat yang akan menyalurkan aspirasi politiknya pada pilkada mendatang," kata Zaini Djalil seperti dilansir antaraaceh.com.
Zaini Djalil mengimbau kepada pendukung pasangan calon Rusli M Saleh dan T Islah yang diusung Partai Nasdem, Partai Demokrat, PKPI, Partai Hanura serta Partai Nasional Aceh (PNA), untuk tetap tenang serta tidak terpancing.
"Kami juga mengimbau agar seluruh masyarakat pendukung pasangan calon Rusli M Saleh dan T Islah untuk tetap solid. Mudah-mudahan kepolisian dapat mengungkap dan menangkap pelaku dalam waktu tidak begitu lama," tambah Zaini Djalil.(*)