Darwis Triadi Lelang Foto Ahok Untuk Gempa Aceh
JAKARTA (8 Desember): Kali ini Darwis Triadi dan murid-muridnya dari Darwis School of Photograpy kunjungi Rumah Lembang untuk beri dukungan pada gubernur nomor urut dua, gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama – Djarot Saiful Hidayat.
Bukan sekedar berkunjung, Darwis dan murid-muridnya mengabdikan diri membantu pendokumentasian kampanye Ahok-Djarot. Ketertarikan Darwis ini, karena sosok Basuki Tjahaja Purnama yang berani melawan korupsi di Jakarta yang harus didukung di tengah upaya pihak lain yang sedang berusaha menjatuhkan.
“Saya mendukung Pak Ahok, untuk terus melakukan pengabdian ke bangsa dan negara. Saya melihat melalui mata batin saya Pak Ahok selalu dizalimi. Karena Ahok melakukan kebaikan makanya banyak musuh, tapi masih banyak juga yang dukung. Tapi kami akan support dan berdoa,” ujar Darwis Triadi di Rumah Lembang, Jl. Lembang No. 25, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (08/12).
Dari hasil jepretan foto-foto calon Gubernur Jakarta Ahok yang dihasilkan Darwis Triadi saat berkampanye di Rumah Lembang hari ini akan dilelang. Uang hasil lelang foto Ahok selanjutnya akan disumbangkan untuk korban bencana gempa yang mengguncang Pidie Jaya, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh.
Kepada wartawan, pemilik Darwis Triadi School of Photography ini menerangkan uang hasil lelang akan disumbangkan ke korban gempa di Aceh karena keinginan Ahok langsung.
“Saya akan memotret Pak Ahok. Dari foto itu bisa kita lelang untuk saudara-saudara kita di Aceh. Sebetulnya spontanitas Pak Ahok, (dia bilang) kalau mau foto lebih baik disumbangin," ujar pemilik nama lengkap Andreas Darwis Triadi.
Darwis juga melihat perkembangan politik di Indonesia tumbuh ke arah yang negatif. Terjadi upaya pembunuhan karakter oleh beberapa politikus dengan trik politiknya. Trik ini dipakai untuk mengalahkan lawannya.
“Saya bukan orang politik, tapi saya mengamati politik. Menurut saya sekarang ini, kalau saya ngomong jujur, kita lihat orang salah dibilang betul, betul dibilang salah. saya mengamati politik, politik sekarang jahat sekali. Saya sudah eneg lihat korupsi,” ujarnya.
Lebih jauh Darwis mengungkapkn, ini juga terjadi terhadap calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama saat ini. Ia melihat, beberapa pihak berupaya menjatuhkan gubernur petahana itu.
“Gak usah Ahok. Lah Jokowi aja dimusuhi, kan gila menurut saya. Kalau doktrin seperti ini sampai lapisan bawah sangat menyedihkan. Dia hanya dengar dari orang bahwa ini jelek misalnya, padahal orang tau persis ini baik, ” jelas Darwis.
Bagi Darwis, ketika seorang melakukan kebaikan, orang tersebut akan mendapat banyak musuh, namun ia berharap Basuki Tjahaja Purnama tidak gentar. Sebelum meninggalkan panggung, Darwis sempat berfoto "Salam Dua Jari" bersama Ahok.
“Salam Dua Jari, ini adalah victory dan peace," pungkasnya.(*)
