Eva Yuliana Dorong Pondok Pesantren Jadi Kekuatan Baru Ekonomi
Getting your Trinity Audio player ready...
|
SOLO (2 April): Caleg DPR RI Partai NasDem Dapil Jawa Tengah V nomor urut 1, Eva Yuliana terus mendorong para santri untuk dapat menjadi entrepreneur yang tangguh di era digital.
Eva bahkan memiliki cara terapan dalam membantu santri menjadi entrepeneur. Komitmennya adalah dengan memberikan alat serta pelatihan untuk mengasah jiwa ekonomi santri.
Eva melihat potensi ribuan pondok pesantren yang ada di wilayah Jateng diharapkan mampu menjadi kekuatan baru ekonomi Indonesia.
Eva juga merumuskan program pembuatan usaha di pondok pesantren berupa toko yang berafiliasi dengan retail modern dan merambah ke dunia digital.
“Dengan usaha itu, diharapkan toko yang beroperasi bisa jadi laboratorium santri agar santri bisa mempunyai ilmu tentang retail modern,” kata Eva, Senin (1/4).
Politisi NasDem itu menilai pengembangan ekonomi santri bukan hal sulit. Menurut dia pondok pesantren sangat siap dengan mendorong kegiatan wirausaha bagi para santrinya.
Masih kata Eva, santri harus dibesarkan dengan menguatkan mentalnya, termasuk penguasaan kemampuan dalam menghadapi kondisi sosial dan ekonomi masa kini.
“Sebagai alumni santri tentu saya dapat dengan mudah menceritakan santri adalah kader bangsa yang bisa paling siap menghadapi segala cuaca," kata Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Hubungan Antar Lembaga ini.
Eva pun menilai dengan cara mendorong santri menjadi entrepreneur dengan memberikan bekal yang diperlukan dapat mudah dipahami sebagai upaya mengembangkan ekonomi dengan berbagai macam usaha.
“Usaha dari tingkat paling kecil kemudian yang usaha besar bisa dilakukan secara bersama oleh para santri,” tandas Caleg DPR-RI NasDem Dapil Jawa Tengah V meliputi Solo, Sukoharjo, Boyolali, Klaten itu.(*)