Rudi Hartono Pertanyakan Tantiem Jumbo Komisaris BUMN

JAKARTA (21 Agustus): Anggota Komisi VI DPR RI, Rudi Hartono Bangun, mempertanyakan nilai jumbo tantiem atau pembagian keuntungan yang diterima komisaris perusahaan BUMN.

“Apa maksud Pak Presiden, gitu kok besar sekali sampai di situ dicantumkan Rp40-an miliar setahun tantiemnya,” kata Rudi dalam EDP Komisi VI DPR dengan dirut bank Himbara, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (21/8/2025).

Rudi meminta perusahaan BUMN menjelaskan mengapa komisaris-komisaris perusahaan pelat merah mendapatkan penghasilan yang sangat besar, terutama melalui tantiem.

“Ini mohon penjelasan biar saya jelaskan ke masyarakat. Apa kerjanya? Kenapa begitu besar pendapatannya?” imbuh Rudi.

Presiden Prabowo berencana akan menghapus tantiem direksi dan komisaris BUMN karena performa perusahaan BUMN belum optimal.

“Masyarakat yang nitip berkaitan dengan penyampaian Pak Presiden itu. Jadi masyarakat itu, konstituen, nanya Pak, apa yang dimaksud tantiem komisaris itu, kerjanya apa memang?” tukas Rudi. (Yudis/*)