LAGA Perubahan NasDem Angkatan ke-10 Resmi Ditutup
JAKARTA (13 Oktober): Memasuki hari terakhir Laboratorium Gerakan (LAGA) Perubahan dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Partai NasDem, sebanyak 450 anggota DPRD dan kader dari DPW Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Bali, dan Nusa Tenggara Timur mempresentasikan prototipe proyek mereka yang bertemakan Membangun Basis dengan SDG’s Elektoral.
Berbagai prototipe yang dihasilkan oleh 15 kelompok peserta di antaranya adalah Rumah Kompos Perubahan, Air Bersih NasDem, Rumah Susun UMKM NasDem, dan Rumah Pangan Rakyat.
Usai presentasi, acara secara resmi ditutup oleh Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa. Ia mengatakan, Bimtek yang berlangsung selama tiga hari ini bertujuan untuk menginternalisasi nilai-nilai partai, meningkatkan kualitas dan keterampilan berpolitik para kader, serta membangun semangat kebersamaan.
“Menginternalisasi nilai-nilai itu penting karena ini adalah sebagai dasar kader untuk melakukan berbagai aktivitas pergerakan berbagai perjuangan di wilayah masing-masing,” kata Saan Mustopa, di Kampus Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Jakarta Selatan, Minggu (12/10/2025).
Dia menjelaskan, kegiatan yang sudah memasuki angkatan ke-10 itu merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas dari seluruh anggota legislatif dan pengurus dan tentu memupuk semangat kebersamaan.
Saan berharap, sejumlah hasil prototipe tersebut nantinya akan benar-benar diterapkan di daerah masing-masing.
Menurutnya, tema lingkungan sengaja diangkat karena menjadi isu utama saat ini, mulai dari perubahan cuaca ekstrem, banjir, hingga kekeringan.
“Nanti apa yang mereka lakukan dengan prototipe yang mereka buat itu akan diwujudkan dan dilaksanakan di wilayah masing-masing, karena ini adalah bagian dari upaya untuk memberikan kontribusi terhadap masyarakat,” tambah Wakil Ketua DPR RI itu.
NasDem lanjut Saan berharap dari kegiatan yang mendapat apresiasi dari berbagai pihak, para kader dapat semakin optimal dan militan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di wilayah masing-masing.
“Tentu ini juga adalah sebagai sebuah upaya untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas dari seluruh anggota legislatif dan juga pengurus. Kita ingin kapasitas pengurus dari waktu ke waktu selalu mengalami peningkatan,” pungkas dia.
(WH/GN)
