ABN Harus Ikut Memperkuat Disiplin Bangsa

JAKARTA, (2 Mei): Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengucapkan selamat kepada Institusi Akademi Bela Negara (ABN) yang telah genap berusia 1 tahun. Surya berharap, ABN dapat mewujudkan nilai-nilai dasar dari idealisme dan spirit Partai NasDem tentang tata cara menjalani kehidupan berdemokrasi, berbangsa dan bernegara. 

"Mari kita sama-sama membangun pemahaman masyarakat bahwa demokrasi harus bisa menunjukkan perbedaan menjadi sebuah kebersamaan. Pemikiran ini yang harus kita mulai," tutur Surya Paloh saat menyampaikan pidatonya di acara HUT ABN yang berlangsung di Kampus ABN, Jakarta, Rabu (2/5). 

Surya melanjutkan, kehadiran Institusi ABN selama kurang lebih 1 tahun ini adalah wujud keseriusan Partai NasDem dalam membangun idealisme bagi para kadernya. ABN, menurut Surya, dibutuhkan untuk menjelaskan dan mengamalkan wacana pemikiran yang terus berkembang kepada masyarakat. 

"Institusi ini diniatkan sebagai bagian wujud pertanggungjawaban idealisme NasDem sebagai parpol," tuturnya. 

Surya melanjutkan, NasDem boleh berbangga hati terhadap kehadiran ABN. Meski tidak menarik biaya kepada para siswa, ABN merupakan institusi yang digerakkan bukan dari dana APBN maupun APBD. ABN juga tidak digerakkan dari uang-uang mahar politik yang tidak halal.

"Itulah idealisme, institusi ini harus bergerak terus dengan seluruh konsekwensinya untuk memberikan pelajaran dan pelatihan yang terbaik yang tentu butuh effort yang harus difasilitasi oleh DPP," ungkap Surya.  

Dalam pidatonya Surya Paloh juga menerangkan bahwa saat ini tidak dapat dipungkiri lagi Indonesia semakin hari semakin kehilangan nilai-nilai ke-Indonesiannya yang sejati. Surya berharap, ABN mampu menjadi solusi atas pudarnya nilai-nilai Indonesia tentang keramahan dan keberagaman yang sudah mulai diganggu oleh kelompok-kelompok  intoleran. 

"Saya perlu ingatkan bangsa ini sedang mengalami masalah besar bagai api di dalam sekam, dia bisa meledak setiap saat. Kita seakan menganggap bisa, padahal kita mengalami disorientasi kehidupan bangsa kita," ungkapnya. 

Penerimaan keberagamaan, kata Surya Paloh, adalah hal yang dapat membantu mengokohkan Indonesia sebagai bangsa yang kuat. Untuk mewujudkan hal tersebut, Indonesia perlu menerapkan nilai-nilai tentang kedisiplinan nasional. Sayangnya, saat ini Indonesia masih menjadi negara dengan tingkat kedisiplinan nasional yang rendah. 

"Perilaku sosial kita dengan semangat kekitaan kita yang semakin meredup, tergantikan dengan kepentingan yang semakin egosentris yang mengutamakan kepentingan pribadi. Kalau ini tidak segera jadi perhatian sungguh-sungguh maka kita akan meninggalkan otentik jati diri kita sebagai bangsa," tuturnya. (Uta)

Add Comment