Harga Persatuan dan Persaudaraan Lebih Mahal dari Pemilu
PARIGI MOUTONG (14 Agustus): Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi NasDem Ahmad M Ali meminta masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang dapat memecah belah persaudaraan menjelang Pemilu 2019.
Ahmad Ali menyampaikan hal itu saat menggelar reses di Lapangan Sepak Bola Garuda, Desa Ambesia Selatan, Kecamatan Tomini, Kabupaten Perigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), Senin (13/8).
Ahmad Ali mengingatkan, Pemilu Serentak 2019 mendatang akan ada dua pasangan calon, yaitu Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Dua pasangan calon ini adalah putra terbaik bangsa kita. Siapa pun yang terpilih di antara pasangan ini, merekalah presiden kita," ungkapnya.
Ahmad Ali tidak memungkiri ada pembelahan di masyarakat sebagai akibat dari banyaknya isu yang beredar di media sosial tentang kedua pasangan calon presiden ini, utamanya isu-isu berbasis SARA.
"Saya meminta kepada masyarakat di Parigi Moutong khususnya di Ambesia untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang sumbernya tidak bisa kita pertanggungjawabkan kebenarannya, apalagi yang berkaitan dengan agama," tegasnya.
Lebih jauh Ahmad Ali menegaskan, terlalu mahal harga persatuan dan persaudaran kita di negeri ini jika dibandingkan dengan proses pemilihan presiden yang kita selenggarakan setiap lima tahun sekali.
"Prinsipnya, pilihlah calon presiden berdasarkan gagasan dan visi mereka buat bangsa dan negara ini. Pililah calon presiden yang program-programnya bisa kita rasakan secara langsung," pintanya.
Selain itu, Ahmad Ali juga menyebutkan beberapa program pemerintahan Jokowi yang diaksesnya melalui aspirasi di DPR buat masyarakat Sulawesi Tengah selama dirinya menjabat sebagai anggota DPR. Mulai dari Program Indonesia Pintar (PIP), Bantuan Sosial Perumaha Swadaya (BSPS), dan sejumlah program lainnya.
Untuk tahun 2018, Ahmad Ali memastikan 25.000 siswa di Sulawesi Tengah kembali mendapatkan Beasiswa PIP tersebut melalui aspirasinya di DPR.
"Ini program Jokowi. Bukan program saya," tegas Bendahara Umum DPP Partai NasDem itu.
Di akhir sambutan, Ahmad Ali meminta masyarakat untuk mengingatkan jika masih ada janji-janji politiknya yang belum ditunaikan selama menjabat sebagai anggota DPR.
Sebelumnya, Ahmad M Ali telah menyelenggarakan resesnya di beberapa tempat di Kabupaten Parigi Moutong, Poso, Tojo Unauna hingga di Kepulauan Togean di awal bulang Agustus 2018.(NasDem Sulteng/*).