NasDem Setuju Ibukota Pindah ke Kalimantan
JAKARTA (14 April): Jakarta sebaiknya hanya berstatus pusat bisnis, maka wacana pemindahan ibukota sudah menjadi kebutuhan. Hal demikian disampaikan Sekretaris Fraksi NasDem Syarif Abdullah Alkadrie di Kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Kamis (13/04).
"Keadaan yang sudah sangat penuh di Jakarta sehingga harus dipindahkan. Biarkan pusat pemerintahan saja yang pindah," kata Syarif.
Politisi NasDem ini menilai ibukota harus dipindahkan keluar Pulau Jawa. Menurutnya, tak perlu lagi kajian ibukota dipindahkan ke Semarang atau kota-kota di Pulau Jawa. Sebab, provinsi di Pulau Jawa tergolong maju dengan pertumbuhan yang pesat.
Anggota Komisi V DPR itupun sependapat dengan usulan Presiden pertama RI Soekarno yang menginginkan ibukota pindah ke Kalimantan.
"Kalimantan Tengah, Palangkaraya terutama kan itu berada di tengah-tengah jadi kalau ada perang atau apa pun bisa aman, saya kira itu yang dilihat oleh Presiden Soekarno yang menjadi pertimbangan," tambah Syarif.
Syarif berharap Presiden Joko Widodo dapat segera menyelesaikan kajian mengenai pemindahan ibukota.
"Periode selanjutnya entah itu Jokowi lagi atau siapapun sudah menjalankan kajian tersebut, harus segera diimplementasikan lah," tegas Syarif.(*)