NasDem Resmi Usung Tarmizi – Zaini di Pilgub Aceh
BANDA ACEH (9 Agustus): Partai NasDem secara resmi mengusung Tarmizi Karim dan Zaini Djalil untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Aceh 2017. Langkah NasDem ini didukung dua partai koalisi, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) serta Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Penetapan pasangan calon berlangsung di Kantor DPW Partai NasDem di Banda Aceh, Selasa (9/8).
Di sela-sela deklarasi tersebut, Sekretaris Bappilu DPP Partai Nasdem, Willy Aditya, mengatakan penetapan pasangan tersebut sesuai hasil survei elektabilitas dan kapasitas. Selain itu, rekam jejak keduanya pun bagus.
“Tarmizi tepat untuk memimpin Aceh. Nama Tamizi tak lagi asing. Sebab Tarmizi pernah berperan sebagai Pelaksana tugas (Plt) gubernur di beberapa daerah, termasuk Aceh. Oleh sebab itu Nasdem memutuskan kepada putra Aceh yang memiliki karier di tingkat nasional dan terpanggil untuk membangun Aceh," jelas Willy.
Sedangkan Zaini Djalil adalah Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Aceh. Zaini membawa perubahan dan mengusung gerakan perubahan di NasDem.
"Ini persembahan untuk Aceh. Kami menganggap mereka adalah Soekarno-Hatta Aceh," tambah Willy.
Sesungguhnya, dalam survey yang dilakukan NasDem, ada nama lain selain Tarmizi. Namun hasil survei menyebutkan elektabilitas Tarmizi mengungguli nama-nama lain seperti mantan Gubernur Aceh 2009-2012 Irwandi Yusuf, Gubernur Aceh Zaini Abdullah, dan Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf.
Hasil pemilihan legislative 2014 lalu, di Aceh NasDem memiliki modal delapan kursi DPRD Provinsi untuk mengusung pasangan calon. Namun jumlah itu tak mencukupi syarat untuk mengusung calon sendiri, yaitu 10 kursi. Oleh karena itu, NasDem berkoalisi dengan PKPI yang memiliki satu kursi dan PPP dengan enam kursi untuk mengusung calon.(*)