IDI tak Pantas Katakan Tolak Lakukan Vaksin Ulang

JAKARTA (19 Juli): Amelia Anggraini, Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi NasDem menyatakan, tidak sepantasnya organisasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menolak melakukan vaksin ulang kepada anak-anak yang terindikasi kena kasus vaksin palsu.

"Tidak sepantasnya IDI mengeluarkan statement sepeti itu," ujar Amelia di Gedung DPR, Senayan Selasa (19/7).

Jika alasanannya karena perkara vaksin palsu terkesan memojokka profesi dokter, ditegaskan Amelia bahwa dokter bukan malaikat.

"Tidak bijak, dokter bukan malaikat, mereka manusia biasa yang bisa saja salah. Kalaupun ada tenaga kesehatan yang terlibat, itu kan oknum. Bukan profesi yang di harus disalahkan," tambahnya.

Lebih jauh dikatakan Legislator dari Jawa Tengah VII ini, dalam kasus vaksin palsu kalau terdapat oknum tenaga kesehatan yang terlibat berdasarkan fakta, penyidikan dan dinyatakan bersalah, dia harus dikenakan sanksi berat karena melanggar sumpah profesinya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, IDI menolak melakukan imunisasi kepada anak menyusul adanya kasus vaksin palsu. IDI menilai perkara ini memojokkan profesi dokter. Sementara  Menkes Nila F Moeloek menyebut kasus vaksin palsu merupakan tindak kriminal yang bukan mengatasnamakan profesi.(*)

Add Comment