Polri Perlu Aktif Awasi Penyebaran PMK

JAKARTA (5 Juli): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni meminta Polri ikut berperan aktif mengawasi penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak. Penyebaran PMK jelang Hari Raya Idul Adha semakin meluas.

“Saya meminta kepada Kepolisian untuk mengerahkan aparatnya turun langsung melakukan sweeping demi memastikan agar hewan yang dikurbankan tidak tengah menderita penyakit,” kata Sahroni melalui keterangannya, Senin (4/7).

Legislator NasDem itu mengatakan, berdasarkan data integrated sistem informasi kesehatan hewan nasional (iSikhnas) Kementerian Pertanian (Kementan), PMK sudah mewabah di 246 kabupaten/kota di 22 provinsi.

Menurut Sahroni, peran Polri sangat dibutuhkan sehingga penyebaran PMK bisa ditanggulangi dan kondisi hewan kurban dalam kondisi sehat.

“Jangan sampai terdapat daging yang sampai ke warga itu adalah daging yang sudah terinfeksi dan tidak layak makan, khawatir malah jadi masalah baru nanti,” ungkap dia.

Selain itu, Sahroni juga meminta Polri bekerja sama dengan Kementan dalam melakukan pengawasan. Kedua instansi juga diminta memasifkan edukasi terhadap penyebaran PMK.

Edukasi harus dilakukan agar kesadaran masyarakat terkait PMK semakin meningkat. Edukasi bisa dilakukan secara langsung atau melalui media sosial.

“Terpenting masyarakat juga turut sadar akan fenomena ini, sehingga mengurangi dampak yang tidak diinginkan,” pungkas Legislator NasDem dari Dapil DKI Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu) tersebut.

(medcom/*)

Add Comment