Saan Resmikan Bamala Centre, Wadah Kolaborasi Gerakan Perubahan
PURWAKARTA (11 Oktober): Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa, meresmikan Bamala Centre di Purwakarta, sebuah pusat kolaborasi kader dan masyarakat yang diharapkan menjadi penggerak gerakan perubahan dari tingkat lokal menuju nasional.
Peresmian berlangsung di Gang Amik, Koncara, Kelurahan Nagrikaler, Kecamatan Purwakarta, Sabtu (11/10/2025), di tengah antusiasme kader dan masyarakat yang memadati lokasi.
Bamala Centre dihadirkan sebagai ruang strategis untuk diskusi publik, edukasi politik, penguatan UMKM, dan program sosial kemasyarakatan. Pusat kegiatan ini juga menjadi wadah konsolidasi bagi kader, relawan, dan komunitas yang mendukung Gerakan Perubahan Partai NasDem di Purwakarta dan sekitarnya.
Pendirian Bamala Centre digagas oleh Luthfi Bamala, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Purwakarta.
Dalam sambutannya, Saan Mustopa menegaskan bahwa Bamala Centre bukan sekadar simbol politik, melainkan rumah kebersamaan untuk memperkuat solidaritas sosial dan membangun ruang interaksi antarmasyarakat.
“Alhamdulillah, Kang Luthfi kini menyediakan sarana dan tempat yang dinamakan Bamala Centre. Mudah-mudahan tempat ini menjadi ruang silaturahmi dan interaksi antarsesama warga. Semoga juga dapat berfungsi untuk kepentingan sosial masyarakat dan keluarga besar Partai NasDem,” ujar Saan.
Saan menilai, kehadiran Bamala Centre menjadi bukti konkret politik gagasan NasDem yang berpijak pada kerja nyata, bukan sekadar retorika.
“NasDem harus menjadi ruang terbuka, tempat masyarakat menemukan harapan, ide, dan semangat kolaborasi,” tegasnya.
Sementara itu, Luthfi Bamala menjelaskan bahwa Bamala Centre akan berfungsi sebagai laboratorium ide dan ruang kolaborasi antara kader partai dan masyarakat luas. Fokus utama programnya meliputi pengembangan ekonomi lokal (UMKM), pemberdayaan sosial, serta penguatan kapasitas generasi muda sebagai calon pemimpin masa depan.
“Anak muda harus diberi ruang untuk memimpin, bukan hanya diminta mengikuti. Karena perubahan tidak menunggu perubahan dibangun dan diperjuangkan,” tegas Luthfi.
Ia juga menegaskan bahwa politik sejati seharusnya menjadi alat pengabdian kepada rakyat, bukan sekadar arena perebutan kekuasaan.
“Politik itu ladang pengabdian, bukan ruang untuk kepentingan kelompok tertentu,” ujarnya.
Dengan berdirinya Bamala Centre, Partai NasDem Purwakarta berharap dapat memperluas jejaring sosial, memperkuat kaderisasi, serta menghadirkan transformasi nyata dalam pembangunan daerah berbasis gotong royong dan ide-ide progresif.
(VC/WH/GN)
